Kamis, 29 Oktober 2015

10 Problem yang Paling Sering Terjadi Pada Komputer

Inilah 10 Problem yang Sering Terjadi Pada Komputer - Problem atau permasalahan yang terjadi pada komputer sebenarnya sangat banyak sekali, mulai dari hal yang kecil hingga yang besar. Dan biasanya masalah kecil tersebut bisa menjadi besar apabila kurang perhatian dari pemiliknya.




Dari sekian banyak masalah yang sering terjadi pada komputer, pada artikel ini penulis simpulkan bahwa masalah yang sering terjadi pada komputer tidak pernah lepas dari 10 problem dibawah ini. 10 problem yang akan dibahas ini, dijamin bagi Anda yang sudah lama menggunakan komputer, ataupun bagi Anda seorang teknisi, pastilah sudah tidak asing lagi dengan permasalahan-permasalahan berikut ini.

Berikut adalah penjelasan mengenasi 10 problem yang sering terjadi pada komputer. Silah disimak baik-baik.

1. Komputer reboot sendiri, bahkan mati

Masalah ini sering terjadi pada komputer kita yang disebabkan oleh masalah pada perangkat kerasnya. Terutama processor yang overhat atau terlampau panas. Panas berlebihnya processor ini biasa disebabkan oleh kinerja kipas pendingan yang kurang maksimal, atau juga termal pasta pada processor sudah mengering.

2. Mengeluarkan bunyi beep

Bunyi beep ini biasanya terdengar ketika pertama kali kita menyalakan komputer. Bunyi beep ini biasanya terdengar apabila terjadi kesalahan pada salah satu hardware yang terpasang pada komputer. Karena banyak produk BIOS dipasaran, maka kode beep yang terdengar pun bervariasi dengan berbagai permasalahannya. Namun perlu diingat, tidak semua beep itu berarti terdapat masalah, karena ada beberapa BIOS yang memang mengeluarkan bunyi beep sekali pada saat awal booting, dan itu menandakan komputer normal.

3. CPU menyala, tetapi monitor tidak menampilkan apapun

Masalah ini umumnya terjadi akibat RAM yang tidak terdeteksi sempurna. Karena fungsi sebuah RAM adalah sebagai penyimpanan sementara (menyimpan proses yang berjalan), jadi jika RAM tersebut bermasalah maka tidak ada perangkat yang bisa menyimpan proses yang sedang berjalan, sehingga tidak ada yang bisa ditampilkan pada monitor.

Selain RAM, bisa juga karena kabel VGA yang terhubung ke monitor tidak tersambung dengan baik. Apabila Anda menggunakan VGA Card, maka tidak perlu lagi menhubungkan kebel VGA melalui port VGA onboard yang ada di motherboard.

4. Komputer mati total

Pada kondisi mati total ini, biasanya berhubungan dengan arus listrik, apa komputer mendapat suplly arus listrik atau tidak. Sehingga apabila komputer tidak mendapat suply listrik, maka bisa dipastikan komputer tidak akan pernah menyala. Anda bisa melakukan pengecekan mulai dari kabel power yang mengarah ke sumber listrik, power suply, atau bahkan kabel-kabel front panel-nya. Apabila tidak ada masalah pada suply listrik, bisa dipastikan motherboard yang bermasalah.

5. Komputer sering HANG

Biasanya kondisi komputer yang HANG ini disebabkan oleh tingginya data yang diproses tanpa mengimbangi kemampuan processor dan memory RAM dalam mem-buffer atau menampung sementara data yang diproses. Karena RAM memiliki kapasitas yang terbatas, maka semakin banyak aplikasi dijalankan maka kapasitas RAM tersebut akan semakin berkurang dan habis. Nah pada kondisi ini, komputer akan mengalami HANG karena tidak kuat menjalankan perintah yang sedang dieksekusi.


6. Blue Screen

Biasanya komputer yang mengalami Blue Screen ini akan disusul restart dengan sendirinya. Biasanya keadaan ini disebabkan kesalahan pada perangkat kerasnya, software driver yang terinstall, bahkan bisa disebabkan oleh virus.

7. Browser home page, default search engine, dan default browser berubah sendiri

Penyebab dari masalah ini adalah ketika kita menginstall aplikasi secara sadar maupun tidak sadar. Yang paling sering terjadi yaitu, ketika kita sedang mengakses sebuah website yang banyak iklan berupa pop-up, dan kita tidak sengaja meng-kliknya, sehingga tanpa kita sadari kita telah menginstal sebuah program yang bisa mengubah tampilan hompage, dan default search engine.

Selain dari internet, hal ini juga bisa disebabkan saat kita sedang menginstal aplikasi, kemudian aplikasi tersebut menyarankan untuk menginstal toolbar pada web browser kita.

8. Tidak bisa terhubung dengan jaringan

Pada kondisi ini, komputer kita sama sekali tidak bisa terhubung dengan komputer lain pada sebuah jaringan. Komputer yang tidak bisa konek ke jaringan disebabkan oleh karena :

  • Tidak adanya kartu jaringan atau NIC pada komputer tersebut. 
  • Konfigurasi setting IP address yang salah atau tidak sesuai.
  • Adanya kerusakan pada NIC atau media penghubung seperti kabel atau wireless. 

9. Komputer bisa menyala, tetapi tidak bisa masuk ke sistem operasi

Masalah ini bisa disebabkan oleh dua hal, yaitu hardware dan software. Karena ini berhubungan dengan sistem operasi, hardware yang sangat riskan untuk masalah ini adalah harddisk. Karena di harddisk inilah sistem operasi tersebut tersimpan, jadi apabila hardisk tidak terpasang dengan baik, kita tidak akan pernah bisa menggunakan sistem operasi yang ada.

Selain dari hardware, masalah ini juga bisa terjadi dari sistem yang bermasalah, seperti hilangnya file-file yang penting dalam sistem operasi tersebut, virus, atau bahkan terformatnya partisi dimana sistem operasi tersebut terinstal.

10. Tidak bisa online di internet

Ada beberapa hal utama yang menyebabkan masalah tersebut, yaitu:
  • Tidak adanya koneksi internet. 
  • Tidak terkoneksinya komputer kita ke jaringan komputer
  • Komputer kita diblok untuk mengakses internet
  • Konfigurasi dari browser setting yang kurang atau salah 

Langkah yang terbaik sebelum kita mengambil tindakan saat terjadi masalah pada komputer adalah dengan cara mengenali masalah yang sedang terjadi. Mempelajari masalah tersebut, mencari tahu penyebab dari masalah tersebut, apa dampak yang akan terjadi, kemudian mencari solusi untuk masalah tersebut.

demikian post dari saya, salam SANTAI TAPI SAMPAI

Jenis-Jenis Konektor Pada Power Supply

Jenis-Jenis Konektor Pada Power Supply - Power supply adalah perangkat keras berupa kotak yang biasa ada pada bagian belakang casing. Saat ini power supply yang sering digunakan adalah power supply jenis ATX. Seperti yang sudah saya jelaskan pada artikel tentang pengertian serta jenis-jenis power supply.

Power Supply ATX merupakan power supply yang mulai digunakan pada komputer generasi PIII sampai sekarang. Power Supply ATX dilengkapi dengan power switch atau biasa disebut dengan autoshutdown, maksudnya adalah komputer dapat langsung dimatikan dengan menekan perintah shutdown pada system operasi tanpa menekan tombol off pada casing.

Jenis-Jenis Konektor Pada Power Supply
Source image: howstuffworks.com

Power Supply ATX mempunyai bermacam-macam konektor yang mempunyai nilai tegangan dan fungsi yang berbeda-beda pula. Jenis-jenis konektor yang terdapat pada Power Supply ATX adalah :

Jenis-Jenis Konektor Pada Power SupplyKonektor 20/24 pin ATX Motherboard
Konektor yang berjumlah 20-24 pin ini digunakan untuk memberi daya langsung ke motherboard. Biasanya untuk motherboard versi lama menggunakan konektor yang berjumlah 20 pin. Sedangkan untuk motherboard yang terbaru sudah mulai menggunakan konektor berjumlah 24 pin.

Antara konektor 20 pin dan 24 pin tidak ada bedanya. Sebenarnya konektor 24 pin ini merupakan konektor 20 pin yang ditambah dengan konektor 4pin. Keduanya ini bisa digabungkan dan dilepas, untuk menyesuaikan keadaan pada motherboard.

Jenis-Jenis Konektor Pada Power Supply
ATX 4 pin connector
Konektor ini digunakan sebagai pemberi tegangan untuk processor. Konektor ini sudah mulai dipakai sejak processor kelas pentium IV hingga yang terbaru saat ini. Jadi pada pentium IV kebawah, konektor ini tidak perlu digunakan lagi.

Jenis-Jenis Konektor Pada Power Supply
4 Pin Peripherial Power Connector / Molex Connector
Konektor ini ini digunakan untuk memberi tegangan terhadap berbagai hardware seperti harddisk, CD/DVD ROM, dan kipas casing.

Jenis-Jenis Konektor Pada Power Supply
SATA Power Connector
Digunakan untuk memberi tagangan terhadap hardware yang menggunakan port SATA seperti Harddisk SATA, dan juga CD/DVD ROM SATA

Digunakan untuk mensupply tegangan untuk komponen hardware yang menggunakan interface SATA seperti Hardisk SATA dan CD/DVD ROM SATA.
Jenis-Jenis Konektor Pada Power Supply
Floppy Drive Connector / Berg Connector
Konektor ini khusus digunakan untuk Floppy Drive atau pun external audio card. Karena penggunaan Floopy Drive sekarang sangat jarang, maka konektor ini jarang digunakan.


Jenis-Jenis Konektor Pada Power Supply
 6 pin PCI-E connector
Konektor jenis ini digunakan untuk memberikan daya tambahan pada perangkat VGA card atau kartu grafis yang berjenis PCI Express karena VGA Card jenis PCI-E membutuhkan daya yang lebih dibandingkan dengan VGA jenis lainnya.

Jika kamu perhatikan kabel pada power supply, pasti kamu bertanya-tanya. Mengapa warna kabel tersebut berbeda-beda? Ya, karena setiap kabel mempunyai tegangan dan fungsi yang berbeda-beda. Berikut adalah nilai tegangan untuk masing-masing warna:
  • Merah = +5 Volt
  • Kuning = +12 Volt
  • Orange = +3,3 Volt untuk RAM dan slot PCI
  • Ungu = +5 Volt sebagai power standby untuk motherboard
  • Putih = -5 Volt
  • Biru = -12 Volt
  • Hijau = berfungsi sebagai 

MACAM-MACAM KOMPONEN MOTHERBOARD DAN FUNGSINYA

KOMPONEN MOTHERBOARD & FUNGSINYA

Berikut ini daftar lengkap komponen-komponen yang umumnya mengisi slot dan dan soket motherboard pada komputer-komputer masa kini :
Gambar-Macam-Macam-Komponen-Motherboard-dan-Fungsinya
Gambar: Macam-Macam Komponen Motherboard

1. Chipset

Komponen motherboard yang memiliki peran sangat penting adalah chipset. Perangkat cerdas yang satu ini pada dasarnya berfungsi sebagai jembatan arus data yang menghubungkan processor dengan macam-macam komponen eksternal dan buses. Biasanya jenis chipset inilah yang menjadi patokan untuk menentukan dan menilai fitur dan kemampuan sebuah motherboard.
Ada dua jenis chipset yang populer di kalangan pengguna komputer, yaitu chipset intel yang hanya bisa digunakan untuk CPU Intel, dan chipset AMD untuk prosesor keluaran AMD. Kedua kelompok ini pun terbagi lagi kepada berbagai macam jenis generasi chipset yang terus berkembang.
Umumnya, chipset dirancang khusus untuk mendukung seri atau model prosesor tertentu saja. Tidak bisa sembatrangan, sebelum dipasang pada sebuah komputer biasanya akan dibuat perhitungan antara chipset, jumlah RAM yang ingin dipasang, tipe prosesor dan desain motherboardnya sendiri. Semakin canggih chipset yang digunakan, maka akan semakin canggih pula motherboard yang akan menjalankan banyak fungsi di dalam sebuah komputer.
Sebagai gambaran, jenis chipset yang digunakan pada motherboard akan berpengaruh pada beberapa poin penting berikut ini :
  • Tipe prosesor yang bisa digunakan pada motherboard
  • Kelengkaaqn port I/O yang mampu disediakan
  • Tipe display adaptor yang bisa digunakan
  • Jenis memori yang yang bisa mendukung sistem PC dan kapasitas maksimum memori yng bisa dipergunakan pada motherboard
  • Kelengkapan fitur tambahan, misalnya LAN card, modem, dan soud card. Biasanya terdapat chipset yang menyediakan fitur ini sudah on board di dalam motherboard-nya
Jika dulu teknologi chipset masih sangat terbatas, saat ini sudah ada beberapa jenis chipset yang dapat mendukung lebih dari satu tipe RAM sekaligus. Salah satu contohnya adalah chipset Intel i91 yang dapat bekerja dengan prosesor Intel Pentium 4 dan Celeron dengan konfigurasi menggunakan DDR atau DDR2. Seiring dengan kemajuan jaman, perkembangan chipset terus terjadi, namun tidak bisa serta merta terjadi begitu saj, karena harus disesuaikan dengan kemajuan teknologi yang terjadi pada beberapa perangkat keras komputer lainnya.
Dalam menjalankan fungsinya, chipset biasanya dibantu oleh beberapa komponen yang memiliki peran cukup besar. Berikut ini dua komponen dasar yang biasanya menjadi pendukung komponen chipset motherboard :
– Northbridge / MCH
Northbridge merupakan nama yang digunakan oleh AMD, VIA dan beberapa perusahaan pencetak hardware lainnya, sementara pabrikan Intel lebih suka menyebutnya dengan nama MCH yang merupakan singkatan dari Memory Controller Hub. Disebut dengan istilah apapun, pada dasarnya fungsi Northbridge tetap sama, yakni bertindak sebagai bagian dari chipset dalam mengatur pertukaran data yang bersifat internal, seperti pada video card, prosesor dan memori.
Dalam sistem kerjanya, Northbridge bekerja sama dengan chip southbridge. Jika diurai lebih jauh lagi, Northbridge bertugas mengendalikan atau menangani komunikasi antara CPU, RAM, AGP atau PCI Express, dan southbridge. Northbridge juga berperan menentukan jumlah, tipe dan kecepatan CPU yang dapat dipasangkan pada motherboard, termasuk menentukan jumlah, kecepatan dan tipe RAM yang dapat digunakan.
– Southbridge
Southbridge merupakan sebutan untuk komponen pembantu northbridge yang menghubungkan northbridge dengan komponen atau periferal yang lainnya. Sebenarnya tugas dua komponen ini bisa dikatakan hampir sama, hanya saja jika Northbridge cenderung berfungsi sebagai pengatur masalah internal, Southbridge justru difungsikan sebagai pengatur masalah eksternal yang berhubungan dengan I/O dan manusia.
Jika diurai lebih jauh, Southbridge memiliki beberapa fungsi penting seperti mengontrol bus IDE, USB, dukungan Plug and Play, menjembatani PCI dan Isa, mengontrol keyboard dan mouse, mengontrol fitur power management dan sejumlah perangkat lainnya.
Selain itu perbedaan antara Southbridge dan Northbridge adalah jalur penghubung yang mereka gunakan masing-masing untuk berhubungan dengan perangkat keras komputerlainnya. Jika Southbridge menggunakan jalur penghubung yang kecepatannya (kecepatan bus) lebih lambat (misalnya bus PCI dan bus ISA), Northbridge justru menggunakan jalur penghubung yang djauh lebih cepat.
– System-on-Chip
Selain chipset yang terdiri dari kombinasi antara Northbridge dan Southbridge, ada pula chipset yang telah menggunakan konsep chip sistem atau system-on-chip. Biasanya chipset jenis ini telah menyediakan komponen hardware yang sudah on-board dalam motherboard, misalnya VGA dan modem.

2. CPU Socket

Ini merupakan tempat dimana prosesor dipasang, sebagai salah satu bagian motherboard yang memiliki peran sangat besar terhadap jalannya siklus informasi data di dalam sebuah komputer.
Biasanya CPU Socket terdiri dari berbagai macam jenis yang menentukan prosesor model apa yang bisa dipasang pada soket tersebut. Dengan begitu maka tiap-tiap soket memiliki spesialisasinya masing-masing, dimana hanya soket tertentu saja yang bisa dipasang prosesor tertentu pula.
Beberapa contoh CPU Socket untuk motherboard komputer yaitu ZIF (Zero Insertion Force) atau yang lebih dikenal dengan istilah Socket 7. Ini merupakan CPU Socket model lama yang cukup populer karena kelebihannya yang kompatibel untuk prosesor buatan Intel, AMD, atau Cyrix. CPU Socket lainnya yang juga populer adalah Socket 370. Soket ini mirip dengan Socket 7 tetapi jumlah pinnya sesuai dengan namanya, 370 biji. Soket ini hanya bisa dikawinkan dengan prosesor buatan Intel saja.
Sementara soket yang dirancang khusus untuk prosesor AMD dan cukup populer adalah Socket A. Istilah A digunakan AMD untuk menunjuk merek prosesor Athlon. Untuk keluarga prosesor Intel Pentium II dan III, slot yang digunakan disebut dengan Slot 1, sementara motherboard yang menunjang prosesor AMD menggunakan Slot A untuk jenis slot yang seperti itu.

3. Basic Input Output System (BIOS) Chip

Gambar-Komponen-Motherboard-Basic-Input-Output-System-BIOS-Chip
Gambar: Basic Input Output System (BIOS) Chip
BIOS merupakan singkatan dari Basic Input-Ouput System, namun juga sering dikaitkan dengan sebuah kata dalam bahasa Yunani ‘bioc’ yang berarti ‘kehidupan’. Makna ini sejalan dengan fungsi BIOS yang pada hakikatnya memang menjadi salah satu unsur ‘kehidupan’ bagi sebuah komputer.
Sederhanya, BIOS adalah adalah sebuah chip yang menyimpan perangkat lunak untuk mengontrol hardware dan berfungsi sebagai interface antara hardware dan operating system (OS). BIOS digunakan oleh komputer untuk mempersiapkan prosess booting (startup) dan mengecek kesiapan sistem dan hardware sebelum komputer dijalankan.
Untuk mengetahuinya sedikit lebih jauh, berikut ini beberapa fungsi BIOS secara umum :
  • BIOS menjalankan inisialisasi serta pengujian terhadap perangkat keras komputer yang eksis, dimana dalam bahasa proses fungsi BIOS tersebut dikenal dengan istilah Power On Self Test alias POST.
  • Ketika komputer mulai dihidupkan, BIOS akan memuat perintah tersebut dan segera menjalankan sistem operasi agar komputer dapat berjalan dengan sebagaimana mestinya.
  • BIOS memiliki andil besar terhadap sistem pengaturan konfigurasi dasar pada komputer seperti pengaturan tanggal dan waktu. Serta turut berperan pula dalam hal konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting, dan menjaga komputer agar tetap stabil.
  • Dengan menggunakan sebuah sistem yang disebut BIOS Runtime Services, BIOS membantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras komputer secara terorganisir.
  • BIOS menyediakan antarmuka komunikasi tingkat rendah, dan dapat mengendalikan beberapa jenis perangkat keras komputer lainnya seperti keyboard.

4. Baterai CMOS (Complimentary Metal Oxide Semicondutor Battery)

Gambar-Komponen-Motherboard-Baterai-CMOS-Complimentary-Metal-Oxide-Semicondutor-Battery
Gambar: Baterai CMOS (Complimentary Metal Oxide Semicondutor Battery)
Komponen pada motherboard berikutnya adalah Complimentary Metal Oxide Semicondutor (CMOS) Battery. Sesuai dengan namanya, perangkat ini berfungsi sebagai baterai atau sumber tegangan bagi BIOS (Basic Input-Ouput System), sekaligus memiliki peran dalam menyimpan konfirgurasi setting BIOS yang meliputi settingan komputer, waktu, tanggal, dan lain-lain.
Sebagai contoh, dengan adanya CMOS Battery maka konfigurasi yang sudah disetting seperti waktu dan tanggal tidak akan berubah setiap komputer dimatikan dan dinyalakan kembali keesokan harinya. Informasi mengenai tanggal dan waktu pada komputer tetap mengalami update dengan meneruskan jenjang waktu yang terjadi sejak komputer dimatikan hingga akhirnya dinyalakan kembali. Seandainya perangkat ini tidak ada, itu artinya komputer Anda akan tetap menampilkan tanggal dan waktu yang sama dengan hari kemarin (saat komputer dimatikan), padahal kenyataannya jenjang waktu yang terjadi sudah memakan beberapa momen yang berjalan cukup lama.

5. Slot PCI (PCI Slot)

Komponen motherboard berikutnya adalah slot PCI. PCI sendiri merupakan singkatan dari Peripheral Component Interconnect, atau dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai interkoneksi komponen periferal. Pada dasarnya PCI merupakan bus yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. Konsep PCI pertama kali diwujudkan pada bulan Juni 1992 dengan nama PCI vesi 1.0. Semenjak saat itu komponen ini masih terus digunakan hingga sekarang, tentunya dengan sejumlah pengembangan mutakhir yang menjadikannya kian efektif.
Salah satu pengembangan dari slot PCI adalah PCI Express yang digunakan sebagai slot ekspansi (slot tambahan atau eksternal) pada sebuah komputer. PCI Express sendiri terbagi menjadi dua yang disesuaikan menurut fungsinya masing-masing, diantaranya yaitu :
  • Slot PCI Express x16
    Adalah slot khusus yang bisa digunakan atau dipasangi kartu VGA generasi terbaru.
  • Slot PCI Express x1
    Sdalah slot untuk memasang periferal (card) lainnya selain kartu VGA.

6. Slot AGP (AGP Slot)

Komponen motherboard berikutnya adalah AGP slot, tempat untuk memasang AGP yang menurut definisi bisa diartikan sebagai Accelerted Graphics Port. Perangkat ini lahir dari perkembangan yang terjadi pada slot PCI, dimana secara fungsi AGP merupakan slot ekspansi yang digunakan untuk mengggantikan slot PCI yang sudah tidak mencukupi lagi dalam menangani lalu lintas data antara CPU dengan kartu video (video card).

7. Konektor IDE

Bagian motherboard yang satu ini memiliki fungsi untuk menghubungkan motherboard dengan media penyimpanan seperti hardisk atau floppy disk. Konektor IDE biasanya terdiri dari dua bagian yaitu :
  • Primary IDE
    Berfungsi menghubungkan motherboard dengan primary master drive dan piranti secondary master.
  • Secondary IDE
    Berfungsi menghubungkan piranti-piranti untuk slave seperti CDROM dan harddisk slave.

8. Slot Memori (Memory Slot)

Komponen motherboard selanjutnya adalah slot memori yang biasanya memiliki bentuk agak panjang dan ramping. Fungsinya tentu saja sebagai tempat dipasangnya Random Access Memory (RAM). Jenis dari slot memori sendiri juga berbeda-beda, tergantung dengan sistem yang digunakannya, mulai dari SDRAM, RAMBUS, DDR SDRAM, DDR2-SDRAM, DDR3, atau SDRAM. Saat ini sudah bukan hal yang asing lagi jika sebuah motherboard memiliki lebih daru satu slot memori (RAM), bahkan pada spesifikasi komputer high-end ada motherboard yang dilengkapi hingga 6 slot RAM.

9. CPU Fan & Heat Sink (HSF)

Komponen yang melekat pada motherboard berikutnya adalah Heat Sink Fan (HSF), adalah sebuah benda yang terdiri dari aluminium yang dilengkapi dengan fan/kipas untuk mendinginkan chip atau prosesor yang menghasilkan panas ketika bekerja. Pada prosesor dan chip kartu grafis, umumnya dilengkapi dengan fan, sedangkan yang lainnya tidak dilengkapi fan karena suhu yang dihasilkan bisa dilepas dengan heatsink saja.

10. Konektor Penghubung (Connectors For Integrated Peripherals)

Gambar-Komponen-Motherboard-Komponen-Penghubung
Gambar: Konektor Penghubung Motherboard
Komponen motherboard berikutnya adalah konektor yang berfungsi sebagai penghubung antara motherboard dengan perangkat keras komputer tambahan lainnya. Dalam bahasa Inggris, komponen ini disebut dengan istilah ‘Connectors For Integrated Peripherals‘.
Berikut ini beberapa jenis konektor penghubung atau I/O port yang biasa terdapat pada sebuah motherboard :
  • Port paralel (LPT1 atau LPT2) : Port yang berfungsi untuk peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara paralel. Biasanya dipakai untuk memasang printer atau scanner sebelum generasi USB.
  • Port Serial (Com 1, Com 2) : Port yang berfungsi untuk memasang periferal kecepatan rendah dengan mode transfer data serial. Akan tetapi saat ini jarang sekali digunakan.
  • Port AT/PS2 : Port yang berfungsi untuk menghubungkan mouse dengan komputer.
  • Port USB (Universal Serial Bus) : Port yang berfungsi untuk antarmuka dengan periferal / peralatan eksternal generasi terbaru yang menggantikan port paralel dan port serial. Contoh peralatan yang menggunakan port ini misalnya camera digital, scanner, printer USB, handycam, dan peraltan tambahan eksternal.
  • Port VGA : Port yang berhubungan langsung dengan layar. Port ini terdapat pada motherboard yang menggunakan chipset VGA on board atau menggunakan VGA card yang diletakkan pada slot AGP.
  • Port Audio : Port yang berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan sistem audio seperti speaker, mikrofon, line-in dan juga line-out. Tapi motherboard sekarang sudah banyak yang menggunakan chipset audio on-board.
  • Port LAN : Port yang berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan jaringan komputer seperti LAN (Local Area Network).
  • Port SPDIF : Port yang berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan periferal audio seperti home theatre.
  • Port Firewire : Port yang berfungsi untuk menghubungkan peralatan eksternal kecepatan tinggi seperti video capture atau seperti streaming video.

JENIS FORMAT DAN KEGUNAANNYA

Berbagai Macam Atau Jenis Format / Ekstensi File Dan Kegunaannya



Dalam dunia komputer , kita mengenal berbagai macam format file . Antara lain :
PSD (Photoshop Document)
Format file ini merupakan format asli dokumen Adobe Photoshop. Format ini mampu menyimpan informasi layer dan alpha channel yang terdapat pada sebuah gambar, sehingga suatu saat dapat dibuka dan diedit kembali. Format ini juga mampu menyimpan gambar dalam beberapa mode warna yang disediakan Photoshop. Anda dapat menyimpan dengan format file ini jika ingin mengeditnya kembali.

BMP (Bitmap Image)
Format file ini merupakan format grafis yang fleksibel untuk platform Windows sehingga dapat dibaca oleh program grafis manapun. Format ini mampu menyimpan informasi dengan kualitas tingkat 1 bit samapi 24 bit. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel serta ada kendala dalam pertukaran platform. Untuk membuat sebuah objek sebagai desktop wallpaper, simpanlah dokumen Anda dengan format file ini. Anda dapat mengkompres format file ini dengan kompresi RLE. Format file ini mampu menyimpan gambar dalam mode warna RGB, Grayscale, Indexed Color, dan Bitmap.

EPS (Encapsuled Postcript)
Format file ini merupakan format yang sering digunakan untuk keperluan pertukaran dokumen antar program grafis. Selain itu, format file ini sering pula digunakan ketika ingin mencetak gambar. Keunggulan format file ini menggunakan bahasa postscript sehingga format file ini dikenali oleh hampir semua program persiapan cetak. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel, sehingga banyak pengguna Adobe Photoshop menggunakan format file ini ketika gambar yang dikerjakan sudah final. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Lab, Duotone, Grayscale, Indexed Color, serta Bitmap. Selain itu format file ini juga mampu menyimpan clipping path.

JPG/JPEG (Joint Photographic Expert Group)
Format file ini mampu mengkompres objek dengan tingkat kualitas sesuai dengan pilihan yang disediakan. Format file sering dimanfaatkan untuk menyimpan gambar yang akan digunakan untuk keperluan halaman web, multimedia, dan publikasi elektronik lainnya. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale. Format file ini juga mampu menyimpan alpha channel, namun karena orientasinya ke publikasi elektronik maka format ini berukuran relatif lebih kecil dibandingkan dengan format file lainnya.
JPEG adalah metode standar yang digunakan dalam pengkompresian untuk photograpics images. JPEG singkatan dari Join Photographics Expert Group sebuah kelompok yang membikin standar pengkompresian tersebut. JPEG di buat untuk loosy compression images. Umumnya file file yang berformat JPEG mengunakan extensi .jpeg, .jpg, .jpe, .jfif, jif. Selain itu JPEG juga mampu memberikan warna dengan kedalaman 24 Bits atau setara dengan 16 juta warna. JPEG tidak ditujukan dalam urusan file audio.

Format JPEG (Joint Photographic Expert Group) adalah salah satu alternatif selanjutnya yang dapat kita pakai untuk memperoleh sebuah hasil yang memuaskan. Kelebihan dari format JPEG (baca jey-peg) adalah,
·  dukungan warna yang lebih dari 16 juta atau 24 bit, sehingga hasil yang maksimal dari sebuah gambar dapat diperoleh
·  fitur kompresi kualitas gambar yang ditawarkan membuat saya dapat memilih besar kecilnya file gambar yang akan dihasilkan nantinya dan
·  tersedianya fitur Progressive JPEG, yang mirip seperti interlacing pada GIF.

GIF (Graphic Interchange Format)
Format file ini hanya mampu menyimpan dalam 8 bit (hanya mendukung mode warna Grayscale, Bitmap dan Indexed Color). Format file ini merupakan format standar untuk publikasi elektronik dan internet. Format file mampu menyimpan animasi dua dimensi yang akan dipublikasikan pada internet, desain halaman web dan publikasi elektronik. Format file ini mampu mengkompres dengan ukuran kecil menggunakan kompresi LZW.
Format GIF (Graphic Interchange Format) merupakan format file yang paling banyak disarankan dan digunakan. Kelebihan Format ini antara lain adalah :
·  ukuran file yang dihasilkan relatif kecil
·  mampu menggabungkan beberapa gambar menjadi satu kesatuan dan menampilkannya secara bergantian (animasi)
·  warna latar belakang dapat dibuat transparan dan
·  adanya teknologi interlacing yang akan membuat sebuah file di load secara utuh dengan kualitas yang ditampilkan secara bertahap.

TIF (Tagged Image Format File)
Format file ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga 32 bit. Format file ini juga dapat digunakan untuk keperluan pertukaran antar platform (PC, Machintosh, dan Silicon Graphic). Format file ini merupakan salah satu format yang dipilih dan sangat disukai oleh para pengguna komputer grafis terutama yang berorientasi pada publikasi (cetak). Hampir semua program yang mampu membaca format file bitmap juga mampu membaca format file TIF.

PCX
Format file ini dikembangkan oleh perusahaan bernama Zoft Cooperation. Format file ini merupakan format yang fleksibel karena hampir semua program dalam PC mampu membaca gambar dengan format file ini. Format file ini mampu menyimpan informasi bit depth sebesar 1 hingga 24 bit namun tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, Grayscale, Bitmpa dan Indexed Color

PDF (Portable Document Format)
Format file ini digunakan oleh Adobe Acrobat, dan dapat digunakan oleh grafik berbasis pixel maupun vektor. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Indexed Color, Lab Color, Grayscale dan Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini sering menggunakan kompresi JPG dan ZIP, kecuali untuk mode warna Bitmap yaitu menggunakan CCIT.

PNG (Portable Network Graphic)
Format file ini berfungsi sebagai alternatif lain dari format file GIF. Format file ini digunakan untuk menampilkan objek dalam halaman web. Kelebihan dari format file ini dibandingkan dengan GIF adalah kemampuannya menyimpan file dalam bit depth hingga 24 bit serta mampu menghasilkan latar belakang (background) yang transparan dengan pinggiran yang halus. Format file ini mampu menyimpan alpha channel.
Format PNG (Portable Network Graphic), Adapun beberapa kelebihan dari format tersebut adalah,
·  punya semua kelebihan GIF, kecuali animasi
·  fitur Interlacing 2 dimensi yang terbukti lebih baik jika dibandingkan dengan interlacing milik GIF
·  tersedianya 2 format file yaitu PNG8 (256 warna) dan PNG24 yang membuat desainer dapat lebih leluasa memilih kualitas gambar dan
·  teknik kompresi lossless yang digunakan akan menghasilkan ukuran file yang kecil dengan tidak mengalami penurunan kualitas gambar, bandingkan dengan JPEG yang menggunakan teknik kompresi lossy yang dipastikan akan membuat kualitas gambar menurun.

PIC (Pict)
Format file ini merupakan standar dalam aplikasi grafis dalam Macintosh dan program pengolah teks dengan kualitas menengah untuk transfer dokumen antar aplikasi. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dengan 1 alpha channel serta Indexed Color, Grayscale dan Bitmap tanpa alpha channel. Format file ini juga menyediakan pilihan bit antara 16 dan 32 bit dalam mode warna RGB.

TGA (Targa)
Format file ini didesain untuk platform yang menggunakan Targa True Vision Video Board. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dalam 32 bit serta 1 alpha channel, juga Grayscale, Indexed Color, dan RGB dalam 16 atau 24 bit tanpa alpha channel. Format file ini berguna untuk menyimpan dokumen dari hasil render dari program animasi dengan hasil output berupa sequence seperti 3D Studio Max.

IFF (Interchange File Format)
Format file ini umumnya digunakan untuk bekerja dengan Video Toaster dan proses pertukarandokumentasi dari dan ke Comodore Amiga System. Format file ini dikenali hampir semua program grafis yang terdapat dalam PC serta mampu menyimpan gambar dengan mode warna Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel.

SCT (Scitex Continous Tone)
Format file ini digunakan untuk menyimpan dokumen dengan kualitas tinggi pada komputerScitex. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, danGrayscale namun tidak mampu menyimpan alpha channel.

PXR (Pixar)
Format file ini khusus untuk pertukaran dokumen dengan Pixar Image Computer. Format file inimampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dan Grayscale dengan 1 alpha channel.

RAW
Format file ini merupakan format file yang fleksibel untuk pertukaran dokumen antar aplikasidan platform. Format file ini mampu menyimpan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscaledengan 1 alpha channel serta mode warna Multichannel, Lab Color dan Duotone tanpa alpha channel.

DCS (Dekstop Color Separation)
Format file ini dikembangkan oleh Quark dan merupakan format standar untuk .eps. Format inimampu menyimpan gambar dengan mode warna Multichannel dan CMYK dengan 1 alpha channel dan banyak spot channel. Format file ini mampu menyimpan clipping path dan sering
digunakan untuk proses percetakan (publishing). Ketika menyimpan file dalam format ini maka yang akan tersimpan adalah 4 channel dari gambar tersebut dan 1 channel preview.

FORMAT KOMPRESI
Beberapa program terutama yang berorientasi pada publikasi elektronik dan multimedia selalumemerlukan format file yang berukuran kecil agar ketika dibuka tidak akan lambat.
Untukkeperluan tersebut diperlukan kompresi. Berikut ini format file yang berorientasi publikasi elektronik dan multimedia dengan kompresinya masing-masing.

RLE (Run Length Encoding)
Kompresi ini mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detail. Digunakan oleh AdobePhotoshop, TIFF dan sebagian besar program yang terdapat dalam Windows.

LZW (Lemple-Zif-Welf)
Sama seperti kompresi RLE, kompresi ini juga mampu mengkompres file tanpa menghilangkandetail. Kompresi ini digunakan oleh TIFF, PDF, GIF, dan format yang mendukung bahasa postscript. Kompresi ini sangat baik untuk mengkompres gambar dengan area besar yang menggunakan 1 warna.

JPEG (Joint Photographic Experts Group)
Format ini mengkompres file dengan menghilangkan detail. Format file ini sering digunakanoleh JPG, PDF, dan format yang menggunakan bahasa postscript. Kompresi ini sangat baik digunakan untuk gambar dengan continous tone seperti foto.

CCIT
CCIT merupakan singkatan dari bahasa Perancis yang dalam bahasa Inggris disebut International Telegraph and Telekeyed Consultive Commitee. Kompresi ini digunakan untuk mengkompres gambar hitam putih, dan mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detailnya. Kompresi ini sering digunakan oleh PDF dan format lain yang menggunakan bahasa postscript.

CATATAN
- Ketika menyimpan dokumen pada format file yang tidak dapat menyimpan informasi layer, maka Anda harus mengubah gambar tersebut menjadi flaten image terlebih dulu.
- Format file yang dapat menyimpan mode warna Duotone hanyalah EPS, RAW, dan PSD. Oleh karena itu, ketika ingin menyimpan dalam format lain maka Anda harus mengubah mode warnanya terlebih dulu, menjadi RGB bila dokumen tidak ingin dicetak, karena informasi Duotone-nya akan diuraikan menjadi RGB.
- Format file yan dapat menyimpan mode warna Lab Color hanyalah PSD, RAW, TIF, PDF, dan EPS. Format file yang dapat menyimpan mode warna CMYK hanyalah PSD, RAW, EPS, TIF, JPG, PDF, dam SCT.
- Mode warna Indexed Color dapat menyimpan beberapa format file sesuai seting indexed color-nya.
- Mode warna RGB dapatdisimpan pada semua format file yang ada di Adobe Photoshop.
Format yang direkomendasikan oleh para desainer profesional adalah
• PSD = untuk dokumen yang masih ingin diedit kembali
• EPS = untuk dokumen yang sudah final untuk persiapan cetak
• JPG = untuk cetak dengan kompresi di atas 8 bit dan untuk foto dalam web dengan
kompresi di bawah 5.
• GIF = untuk ilustrasi dan animasi pada halaman web.
• TIF = untuk cetak, pertukaran dokumen antar platform serta sequence animasi

Macam – macam Format  ANIMASI 2D  dengan menggunakan aplikasi Flash sbb:
·  Dalam flash ada 2 format yang akan otomatis terbuat jika anda membuat sebuah animasi, yaitu ” .fla ” dan” .swf  ” . File yang ber-extensi .fla adalah format asli pada Flash yang di dalamnya menyimpan layer – layer dan frame-frame . Sedangkan file yang ber-extensi .swf adalah file yang terbentuk jika anda melakukan test movie , .swf adalah sebuah file project yang menampilkan animasi yang ukurannya lebih kecil dibanding file animasi 2d lainya.
·  Dalam flash juga menyediakan jasa untuk meng-export animasi menjadi video, juga dapat di publish menjadi sebuah aplikasi (.exe)


Animasi 3 Dimensi
Animasi 3d adalah animasi yang seolah -olah menggambarkan object dalam animasi tersebut terlihat nyata, yakni tidak hanya memiliki panjang dan tinggi saja tetapi juga memiliki lebar.
Contoh format file animasi 3 dimensi :

dari aplikasi 3 DSmax : file.max
dari aplikasi Ulead 3d : file.c3d

Macam – macam format file Audio (suara) :
·  64-bit doubles (RAW) –> file.dbl
·  8-bit signed –> file.sam
·  A/mu-Law Wave –> file.wav
·  ACM Waveform –> file.wav
·  Amiga-IFF-8SVX –> file.iff atau file.svx
·  Apple AIFF –> file.aif atau file.snd
·  ASCII Text Data –> file.txt (##saya: sejujurnya saya juga bingung knp file ini masuk kategori audio O_O’  eh tapi kata sensei –guru– saya nggak semua file yang kita kita audio itu menyimpan data yang berupa audio ada juda yang bisa digunakan sebagai database, contoh : file DAT , pada umumnya file ini isinya video tapi ada juga yang berupa database.)
·  Audition Loop –> file.cel
·  Creative Sound Blaster –> file.voc
·  Dialogic ADPCM –> file.vox
·  DiamondWire Digitized –> file.dwd (#saya : nama file nya cakep amat |iri mode on|)
·  DVI/IMA ADPCM –> file.wav
·  Microsoft ADPCM –> file.wav
·  mp3 PRO * (fHG) –> file.mp3
·  Next/Sun –> file.au atau file.snd
·  SampleVision –> file.smp (#saya : smp = sekolah menengah pertama wkwkwkwkwkw)
·  Windows media audio –> file.wma
·  Windows PCM –> file.wav
·  PCM Raw Data –> file.raw atau file.pcm


Macam – macam format file video :
Video merupakan gabungan antara animasi (2d dan 3d) dan suara.
·  DAT file
·  MP4
·  3GP
·  FLV
·  AVI
·  MKV
·  WMP
·  MPEG
·  dll (dan lainnya lupa :D )


Macam – macam bahasa pemrogaman :
·  PHP
·  HTML
·  ASP
·  JS
·  XML
·  Pascal
·  C

Sumber : http://ilmucerdas.wordpress.com/profil/pengertian-berbagai-format-file/
(yang telah saya tata ulang kembali supaya mudah dibaca dan dipahami)




(.wma) : merupakan file suara dari Windows. WMA merupakan singkatan dari Windows Media Audio.

(.rm) : merupakan file suara yang memiliki kemiripan dengan .amr.

(.rma) : hampir sama dengan .rm.

(.3gp) : merupakan file video yang standar untuk ponsel. File ini merupakan hasil dari rekaman video dengan ponsel.

(.avi) : merupakan file video yang biasa dapat dibuka di ponsel dengan menggunakan SmartMovie atau dvixPlayer. Di komputer file .avi dapat dibuka dengan Windows Media Player.

(.mp4) : merupakan file video yang sering ditemukan pada ponsel. Aplikasi ponsel yang cocok untuk membuka file jenis ini adalah Real One Player, PVPlayer, SmartMovie yang dilengkapi codec mp4.

(.mpg) : merupakan file video yang jarang ditemukan di ponsel tetapi banyak ditemukan di komputer.

(.flv) : file video jenis .flv memiliki kesamaan dengan file video dengan format .mpg.

(.swf) : file video ini hanya dapat dibuka dengan aplikasi Flash Player. Contohnya : Macromedia Flash Player.

(.wmv) : merupakan file video yang jarang ditemui di ponsel. Di komputer file .wmv dapat dibuka dengan Windows Media Player. WMV merupakan singkatan dari Windows Media Video.

(.zip) : merupakan file arsip yang terdiri dari beberapa file. Kegiatan untuk membuat suatu file menjadi file arsip dikenal dengan nama "compress", sedangkan membuat file arsip menjadi file biasa disebut "extract". Aplikasi ponsel yang digunakan untuk membuka adalah Winrar Mobile, Eokzip, dan aplikasi file manager seperti X-plore. Di komputer file arsip biasanya dibuka dengan Winrar, Winzip, Irhzac, dan lain-lain.

(.rar) : merupakan file arsip yang sama dengan .zip bedanya file .rar mampu mengkompres suatu file menjadi ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan menggunakan .zip.

(.tar) : merupakan file arsip yang hampir sama dengan .rar dan .zip.

(.spk) : merupakan file arsip untuk ponsel dengan menggunakan aplikasi Stacker. Stacker tidak hanya untuk mengkompres file tetapi juga aplikasi.

(.txt) : merupakan file teks yang dapat dibaca dengan aplikasi Catatan atau Notepad. Txt ada yang unicode, yaitu teks yang berisi karakter baik huruf, angka, maupun tanda baca. Sedangkan file .txt yang tidak unicode bisa saja berisi perintah-perintah untuk sistem operasi.

(.htm) : merupakan file dokumen untuk membentuk suatu halaman web.

(.html) : sama dengan .htm yang juga merupakan dokumen pembentuk halaman web. HTML adalah singkatan dari HyperText Markup Language. File .html dapat dibuat dengan menggunakan Notepad dengan membuat perintah-perintah tertentu (bahasa html) pada file .txt tersebut lalu file disimpan dalam bentuk bukan unicode. Kemudian nama ekstensi file diubah menjadi .html. Di ponsel file .html dapat dibuka dengan aplikasi Service yang merupakan aplikasi yang memang sudah ada pada ponsel atau dengan aplikasi lain seperti Netfront, Doris Browser, ataupun Avantgo. Untuk membuka file .html yang disimpan pada memori masukkan "file:/e:/ (nama folder)/ namafile.html" pada alamat url-nya. Di komputer file .html dapat dibuka dengan aplikasi seperti Modzilla Firefox, Internet Explorer, Opera, Chrome, Netscape Navigator, ataupun Suffer. File html dapat disisipi dengan file gambar, suara, bahkan video. (.xhtml) : merupakan bentuk lain dari .html, namun memiliki fungsi yang sama dengan .html.

(.css) : merupakan perintah-perintah untuk mempermudah pembuatan file .html. File .css ini biasanya disisipi ke file .html. CSS adalah singkatan dari Cascading Style Sheet. File .css biasa digunakan untuk tema wap/web.

(.js) : merupakan perintah untuk membuat Javascript pada file .html. File .js biasa disisipi ke file .html.

(.log) : merupakan file dokumen yang menjadi catatan yang secara otomatis akan mencatat apa saja yang telah kita lakukan. Contohnya saat kita meng-install suatu sistem aplikasi maka secara otomatis file .log mencatat bahwa aplikasi itu sudah terpasang.

(.ini) : merupakan file sistem pada suatu sistem aplikasi. File jenis ini biasanya berguna sebagai penyimpan perintah-perintah yang kita berikan kepada suatu sistem aplikasi.

(.bin) : merupakan file yang hampir sama dengan file .ini.

(.cfg) : memiliki fungsi yang hampir sama dengan file .ini hanya saja formatnya berbeda.

(.fol) : memiliki fungsi yang hampir sama dengan file .ini hanya saja formatnya berbeda.

(.isf) : memiliki fungsi yang hampir sama dengan file .ini hanya saja formatnya berbeda.

(.aex) : hampir sama dengan file .ini.

(.aif) : file .aif biasanya merupakan file video, namun dalam ponsel Symbian file .aif berfungsi sebagai gambar ikon untuk suatu sistem aplikasi.

(.mpn) : merupakan file sistem untuk aplikasi game terutama game buatan Synergenix. Fungsinya sebagai penyimpan data game yang dimainkan.

(.hlp) : merupakan file yang berfungsi memberikan bantuan tentang suatu aplikasi dengan perantara aplikasi Help yang memang ada pada ponsel.

(.rsc) : merupakan file sistem yang berfungsi sebagai pemberi kata-kata pada sistem aplikasi. Kata-kata pada menu-menu suatu sistem aplikasi berasal dari file .rsc.

(.app) : merupakan file sistem yang mengatur suatu sistem aplikasi. Saat suatu aplikasi diaktifkan file .app akan memeriksa seluruh file sistem lalu menampilkan file-file sistem yang ada.

(.jar) : merupakan file untuk aplikasi Java. File .jar sebenarnya merupakan file arsip yang di dalamnya berisi file-file sistem.

(.jad) : file yang hampir sama dengan .jar. Namun berbeda cara download-nya.

(.mp3skin) : merupakan file sistem pada aplikasi Ultramp3 yang berfungsi sebagai skin. File mp3skin merupakan file arsip yang terdiri dari beberapa file.

(.dta) : merupakan file sistem pada suatu aplikasi. File .dta merupakan file arsip yang di dalamnya terdiri dari beberapa file sistem.

(.dat) : merupakan file sistem yang memiliki kesamaan fungsi dengan file dengan format .ini.

(.r01-r99) : merupakan file sistem. File tersebut biasanya berisi perintah-perintah pada sistem aplikasi.

(.mdl) : merupakan file sistem. File .mdl biasa ditemukan di folder "recogs".

(.gdr) : merupakan file sistem yang mengatur jenis huruf dalam sistem aplikasi maupun sistem operasi.

(.dll) : merupakan file sistem yang membuat suatu sistem operasi dapat membuka file tertentu. Contohnya adalah codec pada aplikasi SmartMovie, Codecmp4 dapat membuat SmartMovie dapat membuka file .mp4 akan tetapi tanpa Codecmp4 file .mp4 tidak dapat dibuka oleh SmartMovie.

(.exe) : merupakan file sistem yang dibuka oleh Dosserver. Pada ponsel file .exe memiliki kegunaan tertentu.

(.vcf) : file .vcf merupakan file yang dapat dibuat dengan aplikasi yang bernama SmartVcard. Aplikasi SmartVcard mengubah nomor kontak yang ada di ponsel menjadi file .vcf yang dibaca sebagai Bussines Card.

(.skn) : file .skn dibuat dengan aplikasi SkinEditor. Kegunaan file .skn adalah untuk menjadi skin pada aplikasi SmartLauncher.

(.prc) : merupakan file dokumen E-book yaitu buku elektronik. File .prc dibuat dengan mengubah file .txt dengan menggunakan aplikasi E-book Maker. Aplikasi untuk membuka file .prc di ponsel adalah E-book Viewer.

(.pdb) : merupakan file dokumen. Pada ponsel, file .pdb dapat dibuka dengan aplikasi E-book Viewer dan Quickword.

(.doc) : merupakan file dokumen yang merupakan hasil dari program aplikasi pengolah kata di komputer file .doc dibuat dengan menggunakan aplikasi Microsoft Word. Di ponsel, khususnya Symbian S60V2 aplikasi yang digunakan untuk menampilkan dan membuat file .doc adalah Quickword. Selain Quickword, ada aplikasi file manager yang dapat membuka file .doc yaitu X-plore.